JABAL AR-RAHMAH “BUKIT CINTA❤️❤️”
Jabal ar-Rahmah, yang berarti Bukit Rahmat, adalah sebuah bukit yang terletak di dataran Arafah, sekitar 20 kilometer di sebelah timur Mekkah, Arab Saudi. Bukit ini juga dikenal sebagai Jabal Arafat atau Bukit Arafat[6]. Bukit ini memiliki makna historis dan spiritual yang besar dalam Islam.
Fakta-fakta penting tentang Jabal ar-Rahmah:
* **Deskripsi** Jabal ar-Rahmah terbentuk secara geologis dari bebatuan dan tingginya sekitar 70 meter. Gunung Jabal ar-Rahmah membentang dari pegunungan As-Sa'ad hingga ke tengah tanah wukuf Arafah, mencapai ketinggian 339 meter di atas permukaan laut. Sebuah monumen yang terbuat dari beton putih berdiri di tengah Jabal ar-Rahmah, berukuran lebar 1,8 meter dan tinggi 8 meter.
* **Nama lain** Selain "Gunung Rahmat", Jabal ar-Rahmah juga dikenal sebagai "Bukit Cinta".
* **Arti penting agama** Menurut tradisi Islam, Jabal ar-Rahmah adalah tempat pertemuan Adam dan Hawa (Hawa) setelah diusir dari surga. Dipercayai bahwa mereka memohon ampunan dari Allah (Tuhan) dan dipertemukan kembali di tempat ini setelah berpisah selama 200 hingga 500 tahun. Pertemuan tersebut melambangkan rekonsiliasi dan ampunan Allah.
* **Khotbah Nabi Muhammad** Nabi Muhammad menyampaikan khotbah perpisahannya di Jabal ar-Rahmah pada tahun 632 M selama haji terakhirnya (Haji Wada'). Khotbah ini, yang dikenal sebagai Khutbah Wada', menyampaikan pesan-pesan penting kepada para pengikutnya. Selain itu, beberapa laporan mengatakan bahwa di sanalah ayat terakhir Al-Qur'an diturunkan.
Ziarah Haji Jabal ar-Rahmah merupakan tempat penting yang dikunjungi oleh jamaah haji dan umrah2. Jamaah haji mengunjungi bukit tersebut untuk berdoa, merenung, dan memohon ampunan dari Allah2. Tempat ini sangat penting terutama saat Wukuf di Arafah, ritual utama haji.

Jabal Rahmah menjadi tempat yang spesial dalam Islam
Jabal Rahmah memiliki keistimewaan yang mendalam dalam Islam, menjadikannya tempat yang sangat spesial bagi umat Muslim. Berikut adalah beberapa poin penting mengenai keistimewaan Jabal Rahmah:
• Tempat Pertemuan Nabi Adam dan Hawa: Jabal Rahmah diyakini sebagai lokasi di mana Nabi Adam dan Hawa dipertemukan kembali setelah terpisah akibat pelanggaran mereka terhadap perintah Allah. Kisah ini menjadi simbol pengampunan dan rekonsiliasi, mengajarkan pentingnya memohon maaf dan memperbaiki hubungan antar manusia.
• Makam Sayyidah Hawa: Di Jabal Rahmah terdapat makam yang diyakini sebagai makam Sayyidah Hawa, istri Nabi Adam. Tempat ini memiliki nilai spiritual yang mendalam bagi umat Muslim, di mana mereka dapat berdoa dan melakukan ibadah.
• Wukuf di Arafah: Jabal Rahmah menjadi salah satu lokasi penting selama ibadah haji, terutama pada Hari Arafah (9 Dzulhijjah), ketika jutaan jamaah berkumpul untuk melaksanakan wukuf. Ini adalah momen refleksi dan doa yang sangat dihargai oleh umat Muslim.
• Pengumuman Kesempurnaan Islam: Di Jabal Rahmah, Nabi Muhammad menerima wahyu terakhir dari Allah, yaitu Surat Al-Maidah ayat 3, yang menandakan bahwa ajaran Islam telah sempurna. Ini menjadi momen penting dalam sejarah Islam, menandakan bahwa tidak ada lagi wahyu yang akan diturunkan setelahnya.
• Khotbah Wada': Bukit ini juga menjadi lokasi di mana Nabi Muhammad menyampaikan Khotbah Wada' pada haji terakhirnya. Khotbah ini berisi pesan-pesan penting tentang persatuan, keadilan, dan perlindungan hak-hak manusia.
Jabal Rahmah bukan hanya sekadar lokasi geografis, tetapi juga merupakan simbol kasih sayang dan pengampunan Allah kepada umat manusia. Keberadaannya mengingatkan umat Muslim akan nilai-nilai moral dan spiritual dalam kehidupan sehari-hari.